Beauty Dentist! – Part 6
Cast : – Cho Kyuhyun a.k.a Kyuhyun
- Seo Joohyun a.k.a Seohyun
Other : – Choi Siwon a.k.a Cho Siwon (Kyuhyun Appa)
- Steffany Hwang a.k.a Steffany Cho (Kyuhyun Eomma)
- Park Jungsu a.k.a Seo Leeteuk (Seohyun Appa)
- Kim Taeyeon a.k.a Seo Taeyeon (Seohyun Eomma)
- Yeri Red Velvet a.k.a Cho Yeri (Adik Sepupu Kyuhyun)
Author: Gita Amelia
Genre : Romance, Sad (maybe)
Category: Chapter
Disclaimer : All the cast belongs to God. I just borrowed their names for easy imagination I and all of yo. Don’t forget to leave a comment that build (build a spirit of course), and suggestions.
Happy reading and Sorry for Typo!!!~~
–
–
–
Prev:
Seohyun pun segera keluar dari mobil kyuhyun, setelah itu wanita cantik itu segera berjalan ke dalam unversitasnya. Saat asik berjalan sambil sesekali menyapa temannya, terdengar seseorang memanggilnya.
“seohyun” panggil orang itu
“yonghwa” lirih seohyun sedikit ada rasa takut.
Part 6!
Masih berdiri ditempatnya kala seohyun lihat siapa yang memanggilnya baru saja. Seohyun tak tahu kenapa tubuhnya menjadi susah untuk bergerak padahal dirinya ingin sekali langsung pergi dari hadapan yonghwa begitu dirinya tahu siapa yang memanggilnya.
Dengan langkah gagah yonghwa mulai mendekat kearah seohyun. pria itu tersenyum sebentar melihat seohyun yang masih bingung atau mungkin takut melihatnya.
“tak usah takut denganku seo-ah. Setelah melewati masa perawatan untuk psikisku kini aku sadar akan perbuatan brengsek ku itu” ucap yonghwa karna melihat wajah seohyun menampilkan ketakutan.
“hmm, m-mian aku harus segera masuk ke kelas karna aku akan ujian 15 menit lagi” seohyun bungkukkan sedikit badannya sebelum meninggalkan yonghwa.
“tunggu seohyun!” seru yonghwa sedikit berteriak untuk memberhentikan langkah seohyun.
“hmm, sebenarnya ada yang ingin aku bicarakan denganmu, tapi karna kau akan ada ujian, bagaimana jika nanti sore setelah kau selesai kuliah kita bertemu di kona beans” jelas yonghwa
“hmm, bukan apa-apa aku hanya ingin menyelesaikan masalah tempo hari. Jika kau takut datang sendirian, kau boleh mengajak temanmu atau kekasihmu. Aku sangat berharap kau datang. Baiklah sampai bertemu nanti sore seohyun” pamit yonghwa setelah selesai mengucapkan maksudnya datang di kampus seohyun.
Masih dengan wajah bingung serta penasarannya, kini seohyun mulai menarik napasnya dalam untuk menenangkan pikirannya. Setelah dirasanya sudah lebih baik wanita bertubuh tinggi itu segera berjalan kembali ke kelasnya karna dilihatnya dari jam tangannya ujian kedokterannya akan dimulai kurang lebih 12 menit lagi.
**
Suasana di dalam kelas seohyun sungguh sangat tegang. Karna setiap mahasiswa harus menjelaskan hasil magang mereka selama menjadi Co-Ass beberapa bulan yang lalu, dan dari 20 orang yang sudah mempersentasikan semuanya akan melakukan revisi kembali untuk tugasnya. Seohyun dan sahabatnya tak kalah tegang. Mereka berharap tugas mereka tak mendapat revisi, agar mereka segera ikut dalam ujian kelulusan agar mereka cepat juga menggelar status dokter gigi –Drg-
“seo joohyun. Sekarang giliranmu. Saya harap anda bisa lebih baik dari yang sebelumnya” seohyun segera bangun dari kursinya setelah dosennya yang bernama kim jongwoon memanggil namanya untuk mempersentasekan tugasnya.
“fighting!” Irene sang sahabat memberikan semangat kepada seohyun sambil menggempalkan tangannya dan tersenyum kearah seohyun.
“selamat pagi semua nya. saya seo joohyun akan mempersentasekan hasil kerja Co-Ass saya. Jadi… bla.. blaa. Bla.. sekian penjelasan dari saya untuk tugas saya ini. Terimakasih” semua mahasiswa pun memberikan applause untuk seohyun kala dirinya selesai mempersentasikan tugasnya.
“oke, sesuai harapan saya. Selamat seohyun ujian akhir mata kuliah saya kamu lulus. Dan persiapkan dirimu untuk ujian kelulusan 3 minggu lagi. Selanjutnya Joo Irene” senyum merekah dibibir seohyun pun terlihat jelas saat dosen kim mengatakan dirinya lulus untuk mata kuliah yang paling utama di jurusannya.
“fighting Irene-ah!” kini berbalik seohyun yang menyemangati sahabatnya.
**
“ahh sungguh aku tak percaya jika kita berdua bisa bersama di ujian kelulusan nanti. Thanks God! Aku pikir aku akan melakukan revisi kembali hyun. Ahh aku senangg sekaliii!!” senang Irene begitu dirinya dan seohyun keluar dari kelas dosen kim. Dan tentu Irene pun bernasib sama dengan seohyun untuk tugasnya.
“kita makan siang dimana hyun?” Tanya Irene saat keduanya sudah berada diluar kelas.
Seohyun nampak berpikir sebentar, lalu melihat ke jam tangan kecilnya.
“hmm, sekarang masih jam 2. Kita makan siang di kantin saja, karena jam 3 nanti aku sudah ada janji dengan minho dan sulli” Irene menganguk setuju.
“yasudah, lagi pula luhan oppa juga akan menjemputku pukul setengah 3 nanti. kajja kita ke kantin” keduanya pun berjalan ke kantin kampus mereka sambil berpegangan dan bercanda ria.
Ting..
From: Kyuhyun Oppa
Seohyun, bagaimana persentasimu tadi? Aku harap berjalan lancar. Jangan lupa makan siang ne. saranghae :*
Senyum manis telah seohyun tunjukkan saat dirinya membaca pesan yang baru saja dikirm oleh sang kekasih. Seharusnya seohyun yang mengingatkan pria itu agar tak lupa makan siangnya, seperti yang sudah diketahui jika kyuhyun itu orang yang sangat gila kerja, terkadang pekerjaan yang tak semestinya ia kerjakan malah dirinya kerjakan. Hufft.
Dengan cepat seohyun segera membalas pesan kyuhyun. Saat sedang mengetik pesan balasannya seohyun teringat akan ajakan yonghwa tadi pagi. Apa sebaiknya seohyun bilang kepada kyuhyun?
‘sebaiknya nanti saja aku ceritakan dengan kyuhyun oppa’ batin seohyun dan kembali mengetik beberapa kata untuk membalas pesan kyuhyun.
To: Kyuhyun Oppa
Ujiank berjalan sesuai keinginanku. 3 minggu lagi aku akan mengikuti ujian kelulusan J aku sedang makan siang bersama Irene. Seharusnya aku yang berkata kepada oppa seperti itu, karna oppa yang lebih sering melupakan makan siang. Oppa, sepertinya nanti sore kau tak usah menjemputku, karena masih ada urusan kampus yang harus aku selesaikan sampai pukul 6 nanti. nado saranghae oppa :*
Seohyun pun langsung menekan tombol sent pada ponselnya. Belum sempat seohyun menaruh ponselnya ke dalam tasnya sehabis mengirim pesan kepada kyuhyun, ponselnya kembali berdering menandakan panggilan masuk.
‘Kyuhyun Oppa Calling’
Itulah ID yang tertera pada ponsel seohyun. segera seohyun mendial panggilan itu.
“ne oppa” sahut seohyun
“apa urusan kampusmu benar-benar harus sampai sore sayang? Lalu nanti kau pulang dengan siapa?” terengar berbagai pertanyaan dari kyuhyun.
“hmmm, n-ne nanti aku pulang dengan minho atau naik taksi” jawab seohyun sedikit gagap.
“yakin naik taksi? Jika minho tak minho tak bisa mengantarmu, hubungi aku saja ne. jangan naik taksi”
“anio oppa, aku tak apa naik taksi. Hmm nanti kau bisa kan menjemputku dirumah saja. Aku ingin menjenguk eommanim lagi” pinta seohyun
“eomma sudah diperbolehkan pulang sore nanti. yasudah jika kau sudah dirumah hubungi aku ne”
“ne oppa. Yasudah makan siang ku sudah datang. Aku tutup dulu telpon mu ne, nanti aku akan menghubungimu lagi setelah urusanku selesai. annyeong oppa” seohyun langsung memutuskan panggilan telponnya dengan kyuhyun dan segera menyantap makan siangnya bersama sang sahabat.
–
–
–
“seohyun, aku pulang lebih dulu ne, luhan oppa sudah di gerbang kampus. Annyeong baby seo. Muahh” pamit Irene setelah mendapat pesan dari kekasihnya yang sudah menjemputnya.
“ne. annyeong baby joo” setelah itu seohyun kembali berbalik arah dan berjalan menuju perpustakaan kampusnya untuk menghampiri minho dan sulli yang sudah menunggu nya.
Ting..
From : Jung Yonghwa
Seohyun, jangan lupa dengan nanti sore. Aku harap kau datang karena ada yang benar-benar ingin aku bicarakan denganmu. Aku tunggu di kona beans jam 5 sore nanti. annyeong J
Sebuah pesan masuk dari mantan kekasihnya. Seohyun menghela napasnya sebentar sebelum membalas pesan itu.
To: Jung Yonghwa
Ne aku akan datang, tapi aku tak bisa terlalu lama nanti. sampai bertemu nanti sore.
Seohyun bertekat untuk menemui yonghwa sendiri, entah kenapa dirinya merasa yonghwa memang sudah benar-benar berubah, apalagi tadi pria itu berkata habis melakukan pengobatan psikisnya. Sudahlah lupan sejenak masalah itu sekarang seohyun harus membantu dua sahabatnya yang memerlukan bantuannya.
“haiii guysss.. maaf telat tadi aku terlalu asik mengobrol dengan Irene setelah makan siang” seru seohyun begitu duduk dihadapan kedua sahabatnya.
“no problem seororo, setidaknya tadi ada waktu sedikit untukku bermesraan dengan kekasihku ini” jawab minho sambil melirik kearah sulli. Seohyun hanya mencibir mendengar ucapan minho.
“jadi, apa yang bisa aku bantu untuk tugas kalian?” minho dan sulli langsung membuka buku pelajarannya dan menunjukkan nya kepada seohyun.
“eonnie, bisakah membantu kami untuk menganalisa tentang apa saja yang bisa menyebabkan sakit pada gigi? Eonnie kan jurusan kedokteran gigi sedangkan kami dokter umum. Hehehe” sulli memperjelas tentang tugasnya.
Seohyun pun mulai membantu kedua sahabatnya dalam tugasnya. Sesekali seohyun juga harus melihat adegan lovey dovey minho sulli yang membuatnya iri.
Tak terasa sudah hampir dua jam mereka berada diruang perpustakaan. Dan dilihat sekarang ketiganya tengah membereskan buku-buku mereka. Setelah mereka semua sudah selesai merapikan semua buku mereka, kini ketiganya telah keluar dari perpustakan bersamaan dan akan segera pulang.
“seororo, biar aku mengantarmu pulang ne” ucap minho
“ne eonnie, minho oppa benar. Pulang bersama dengan kita saja” seohyun menggelengkan kepalanya saat pasangan manis ini menawarkan tumpangan padanya.
“gomawo tawaran kalian. Aku akan pulang naik taksi saja, kebetulan setelah ini aku masih ada urusan. Hmm aku harus membeli beberapa keperluan rumah, kalian tahukan jika orangtuaku sedang di china dan para maid sedang cuti selama 2 minggu ini” jelas seohyun. setelah itu minho dan sulli pun langsung pamit lebih dulu untuk pulang. Seohyun pun segera berjalan keluar gerbang kampusnya untuk mencari taksi.
***
At Kona Beans
Seohyun langsung mengedarkan pandangannya kesegala sudut kona benas begitu dirinya sampai disana. Tepat di meja no 10 seorang pria tengah melambaikan tangannya kearah seohyun menandakan dirinya sudah menunggunya di meja itu.
“mian menunggu lama” ucap seohyun begitu dirinya sudah mendudukkan tubuhnya dihadapan yonghwa.
“ne gwenchana, aku juga baru saja sampai. Hmm ingin pesan apa?” Tanya yonghwa.
“orange juice saja” ucap seohyun, yonghwa pun langsung memanggil salah satu pelayang untuk memesan pesanan yang seohyun dan dirinya inginkan.
“jadi apa yang ingin kau bicarakan?” Tanya seohyu to the point.
“seohyun, aku ingin meminta maaf kepadamu atas semua perbuatan brengsekku padamu. Aku sadar itu adalah perbuatan yang sangat menjijikkan. Setelah aku mengikuti terapi psikisku beberapa minggu kemarin aku sadar akan semuanya. Dan mulai sekarang aku kan menjalani hidupku dari awal. Maka dari itu aku ingin meminta maaf padamu sebagai langkah pertama perubahan dalam hidupku” jelas yonghwa.
“terimakasih” ucap seohyun saat pelayan restoran menaruh pesanannya.
“aku senang jika kau memang benar-benar sudah sadar akan perbuatanmu. Dan sebagai manusia yang berpendidikan aku memaafkanmu. Dan aku harap kau bisa benar-benar berubah dan memanfaatkan hidupmu dengan melakukan hal-hal positif” jawab seohyun tulus.
“terimaksih seohyun atas maafku. Dan aku juga ingin berpamitan kepadamu” ucapa yonghwa barusan membuat seohyun sedikit bingung.
“aku akan memulai kehidupan baruku di jepang. Kedua orangtuaku meminta aku untuk kembali kesana dan membantu ayah ku di perusahaan nya” jelas yonghwa.
“kapan kau akan berangkat oppa?”
“lusa aku akan berangkat ke jepang. Oh iya, sampaikan juga salamku untuk kekasihmu, sampaikan juga maafku untuknya. Seohyun, aku harap hubungan mu dan kyuhyun tetap utuh, karena aku melihat dia adalah seorang pria yang sangat baik serta tulus mencintaimu. Kau pantas menjadikan dia masa depanmu, begitu pun dengan dia. Kalian saling melengkapi. Hehe” seohyun hanya dapat tersenyum mendengar penuturan mantan kekasihnya ini.
“gomawo oppa. Aku harap kau juga segera bertemu dengan wanita yang lebih baik dariku. Dan aku harap kau tidak melakukan hal yang menjijikkan itu lagi” balas seohyun. keduanya pun tertawa ringan bersama dan kembali dengan obrolan ringan.
“eoh! Seohyun, bukankah itu kyuhyun?” ucap yonghwa sambil menunjuk kearah kasir yang berada di belakang tubuh seohyun. pendengar nama kyuhyun wanita kelahiran bulan juni itu langsung membalikkan badannya untuk memastikan ucapan yonghwa.
Yonghwa benar yang baru saja dari kasir dan yang baru saja keluar dari pintu restoran ini adalah kyuhyun. Tiba-tiba saja seohyun menjadi merasa takut. Takut jika kyuhyun melihat dirinya dan yonghwa, takut akan kyuhyun yang akan menuduhnya membohonginya. Yah walau pun itu yang sebenarnya seohyun lakukan.
Bukan bermaksud membohongi kyuhyun. Hanya saja menurut seohyun untuk saat ini biar seohyun yang menyelesaikan masalahnya sendiri dengan yonghwa. Seohyun tak ingin kyuhyun kembali ikut repot dalam masalahnya apalagi ini masalah masa lalu seohyun.
“hmm, yonghwa oppa aku rasa aku harus segera pulang. Aku ada janji dengan temanku untuk belajar bersama malam ini dirumahku” seohyun langsung berpamitan saat dilihatnya tubuh kyuhyun sudah pergi dari restoran ini.
“o-ooh ne seohyun. apa ingin aku antar?” tawar yonghwa
“terimakasih oppa. Tapi aku akan naik taksi saja, rumahku juga sudah tak jauh dari sini kan. Baiklah aku duluan ne oppa. Annyeong” pamit seohyun ramah.
–
–
–
Kyuhyun POV
Hahhh… akhirnya pekerjaan kantor semua selesai tepat jam 5. Segera aku rapihkan meja kerjaku dari kertas-kertas penting perusahaan yang baru saja aku selesaikan.
Tutt..
“suho-ya, bagaimana setelah pulang kantor kita pergi ke coffe shop sebentar?” ucapku saat aku menyambungkan panggilan dari ruang kerjaku ke meja kerja suho yang berada di depan ruanganku.
“ne hyung, kebetulan aku juga tak acara setelah pulang kerja” jawab suho menyetujui ajakanku.
“baiklah. Setelah rapikan pekerjaanmu. Aku akan keluar ruangan 5 menit lagi” ucapku sebelum menutup sambungan telponnya.
Setelah semua kertas-kertas tadi sudah rapi di mejaku, segera aku menyambar jasku yang aku taruh di kursi ku dan memakainya, setelah itu aku langsung mengambil kunci obil serta ponselku. Kulihat ponselku tak ada pesan dari kekasihku. Apa dia masih sibuk dengan urusan kampusnya? Pikirku.
“baiklah, setelah sampai dirumah aku akan mengubunginya” gumamku dan melanjutkan langkahku untuk segera pulang.
Bugh!
Bugh!
Aku dan suho kini sudah siap untuk mampir ke kedai kopi sebentar. Yah hari ini aku sungguh ingin mengobrol sebentar dengan disuho diluar jam kerja kami.
“kita ingin ke coffee shop mana hyung?” Tanya suho saat kami dalam perjalanan.
“hmm, kona beans eotthe?”
“oke tak masalah” segera aku injak pedal gas mobilku dengan kecepatan yang aku naikkin sedikit.
Hanya butuh 20 menit untuk sampai di kona beans jaraknya tak terlalu jauh dari kantor ku. Begitu memarkirkan mobilku segera kami berdua turun untuk segera memesan kopi yang sudah kami rencanakan.
Tringg..
“kita mau duduk mana hyung? Sepertinya di dalam sudah penuh” Tanya suho saat kami sudah masuk ke dalam kona beans dan mengedarkan penglihatan kami ke dalam coffee shop ini untuk mencari tempat kosong.
Deg!
Aku sedikit terkejut melihat seseorang yang ada di meja no 10. Walaupun posisi duduknya membelakangi aku tapi aku tahu benar bentuk tubuhnya. Bukankah itu kekasihku? Seohyun.
Masih merasa bingung dengan adanya seohyun disini, lagi-lagi aku terkejut melihat seseorang yang sedang bersama kekasihku. Dia adalah yonghwa. Mantan kekasih seohyun yang sangat seohyun ingin hindari, tapi kenapa sekarang mereka terlihat mengobrol asik? Dan bukankah tadi seohyun bilang jika dia baru keluar kampusnya pukul 6 sore karna harus membantu mengerjakan tugas minho? Kenapa seohyun harus membohongiku?
“hmm, lebih baik kita beli saja minumnya dan kita cari tempat yang lain untuk kita mengobrol, disini sudah penuh sepertinya” usulku kepada suho.
“kajja kita pesan langsung ke kassanya” ajakku kepada suho cepat karna aku sudah tak sanggup melihat pemandangan yang aku lihat. Jujur saat ini aku sedikit kecewa dengan seohyun. kecewa kenapa dia harus berbohong kepadaku? Jika memang dia harus menemui mantannya seorang diri aku akan menizinkan jika dia bilang denganku. Aku sangat tidak suka dibohongi. Aku jadi merasa seohyun masih ragu dengan cinta tulusku.
“hyung, gwenchana?” suho membuyarkan lamunanku saat kami sedang menunggu pesanan kami dibuat oleh pelayan.
“gwenchana, hmm ini card ku. Aku akan menunggumu dimobil” ucap ku seraya menyerahkan cardku untuk membayar pesanan kami kepada suho.
Setelah memberikan card aku langsung keuar dari kona beans dan memutuskan untuk menunggu suho di dalam mobil saja. Sungguh aku tak bisa melihat pemandangan tadi. Aku tak mau emosiku menguasaiku lebih dalam.
Kyuhyun POV End
–
–
–
Tuttt…
Tuuttt..
Tuuttt..
Sudah berulangkali seohyun menghubungi kekasihnya tapi tak kunjung mendapat respon dari kyuhyun. Dari mulai mengirimi pesan text hingga menelponnya sudah seohyun lakukan tapi kyuhyun tak juga menjawabnya.
“oppa eodiseo?” gumam seohyun. Sekarang sudah pukul 8 malam, tadi kyuhyun sudah berjanji ingin menjemput seohyun dirumahnya untuk diajak makan malam bersama keluarga sebagai syukuran kecil-kecilan karna sang eomma sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit.
“apa aku hubungi yeri saja yah?” pikir seohyun. tanpa babibu lagi seohyun segera menelpon yeri yang notabennya adalah adik sepupu kekasihnya. Kyuhyun
“yeobseo yeri-ya”
‘ne eonnie, wae?’ sahut yeri
“hmm, aku ingin bertanya. Hmm a-apa kyuhyun oppa dirumah?” Tanya seohyun sedikit gugup.
‘ne, kyuhyun oppa dirumah bersama kami wae? Eonnie aku kecewa denganmu karna tak ikut makan malam bersama kami, kyuhyun oppa bilang kau tengah sibuk mengerjakan tugas akhir mu jadi kau tak bisa ikut makan malam bersama kami’ cerita yeri. Mendengar penuturan yeri tadi seohyun tentu saja terkejut. Apalagi tadi dia bilang jika seohyun tak ikut makan malam bersama mereka karena dia sibuk akan tugasnya. Hahh bahkan kyuhyun saja belum menghubunginya sedari tadi siang.
“hmmm. N-ne mianhae yeri-ya aku memang tugasku sekarang lagi banyak karna a-aku 3 minggu lagi akan mengikuti ujian kelulusan. Salamkan maafku untuk eommanim dan appanim juga ne” jawab seohyun mencoba meyakinkan yeri bahwa alasan yang kyuhyun katakan itu benar.
“hmm, yasudah yeri aku tutup telpon mu ne. aku masih harus menyelesaikan beberapa tugasku. Annyeong” ucap seohyun kembali
‘ne eonnie, ah yea eonnie hmm besok kau diminta imo untuk datang kerumah. Dia merindukanmu katanya’ seru yeri
“ne, aku usahakan besok siang aku datang kerumah keluarga cho” jawab seohyun lalu menutup telponnya.
“ya tuhan! Ada apa dengan kyuhyun oppa. Kenapa sikapnya menjadi seperti ini? Apa aku melakukan kesalahan?” gumam seohyun sedih
“astaga! Apa tadi kyuhyun oppa melihat aku di kona beans bersama yonghwa oppa? Tadi kan aku melihatnya saat dia keluar dari sana bersama suho oppa” pikir seohyun.
Tanpa alasan apapun sekarang seohyun langsung mengetik beberapa kalimat yang akan dia kirim untuk sang kekasih. Yah seohyun akan menjelaskan tentang semuanya kepada kyuhyun besok.
To: Kyuhyun Oppa
Oppa, bisakah besok kita bertemu? Ada yang ingin aku jelaskan kepadamu. Aku mohon dengan sangat kau bisa menyisihkan waktumu sebentar. Selamat malam oppa. Saranghae.
Setelah mengirim pesan kepada kyuhyun, kini wanita berambut panjang itu memutuskan untuk pergi tidur karena baginya hari ini begitu sangat melelahkan ditambah dengan sikap kyuhyun kepadanya.
Drtt.. drtt..
Baru saja seohyun ingin memejamkan matanya, terdengar suara pesan masuk pada ponsel miliknya. Dengan cepat dia meraih ponselnya yang dirinya letakkan di meja kecil yang berada disebelah tempat tidurnya.
From: Kyuhyun Oppa
Baiklah. Besok kita bisa bertemu sebelum jam makan siang di kantorku. Aku harus menghadiri rapat dadakan jadi kita bertemu dikantorku saja. Selamat malam.
Senyum singkat seohyun suguhkan kala dirinya baca pesan balasan dari kyuhyun. Karna sudah bernar-benar lelah gadis cantik ini langsung merebahkan kembali tubuhnya di kasur empuknya dan mulai memejamkan matanya menuju dunia mimpi.
Kyuhyun POV
Hari ini aku sangat kacau setelah melihat kejadian tadi di kona beans. Sebenarnya hari malam ini appa dan eomma menyuruhku untuk mengundang seohyun makan malam dirumah, yah makan malam sebagai syukuran kecil-kecilan karna eomma baru saja pulang dari rumah sakit tadi sore. Tapi karena ego ku yang masih sedikit kesal sikap seohyun yang menurutku sudah membohongiku, aku memutuskan untuk menghindarinya lebih dulu untuk malam ini atau mungkin beberapa hari ini.
Sejak setelah makan malam tadi aku terus membaca terus pesan-pesan yang seohyun kirimkan kepadaku. Mulai dari dia yang memberitahunya jika dia sudah pulang kerumahnya sampai menanyakan keadaanku. Bahkan seohyun pun telah menghubunginya sebanyak 5 kali, tapi dari semua itu hanya pesan terakhirnya saja yang aku balas. Yah menurutku dia ingin menjelaskan semuanya kepadaku besok.
Tok
Tok
Tok
“kyu, apa kau sudah tidur nak?” ku dengar eomma suara eomma dari balik pintu kamarku. Segera aku bangun dari tempat tidurku dan membuka pintu kamar untuk eomma.
Cklek
“ne, eomma wae? Aku baru saja ingin tidur” jawabku.
“apa eomma boleh masuk? Ada yang ingin eomma tanyakan kepadamu sebentar” aku pun menyuruh eomma masuk ke kamarku. Aku memilih untuk duduk di atas ranjangku sedangkan eomma duduk di sisi ranjangku dan menghadap kearahku.
“kyu, apa kau dan seohyun sedang ada masalah?” pertanyaan eomma benar-benar membuat aku terkejut. Apa wajahku begitu kentara sekali jika sedang punya masalah. Pikirku
“kau bisa menceritakan nya pada eomma, siapa tahu eomma bisa membantu jalan keluarnya atau setidaknya kau menjadi sedikit lebih lega” ucap eomma lagi.
“darimana eomma tahu jika aku dan seohyun sedang ada masalah?” tanyaku penasaran
“tadi seohyun menelpon yeri dan dia menanyakan dirimu” aku menganggukkan kepalaku.
“jadi apa masalahnya?” aku pun menjelaskan semua nya kepada eomma tanpa aku lebih-lebihkan. Yah kurasa eomma tidak ada salahnya jika aku cerita kepada eomma. Toh setiap aku punya masalah aku selalu cerita kepada eomma dan dengan senang aku selalu mendapat nasihat-nasihat dari wanita yang sudah melahirkanku ini.
“temuilah dia besok. Dan dengarkan penjelasannya. Eomma rasa seohyun punya alasan tertentu kenapa dia sedikit membohongimu. Dan eomma harap kau dapat bersikap dewasa menanggapinya nanti” aku langsung memeluk eomma setelah eomma mengutarakan nasihatnya untukku.
Chup
“aku menyayangi eomma” ucapku masih memeluk eomma erat.
“gomawo eomma sudah memberiku nasihat. aku bahagia menjadi anak eomma dan appa” ungkapku kembali. Eomma terus mengelus rambutku sayang.
“kau anak eomma, jadi sudah semestinya eomma memberi tahumu mana yang baik atau tidak untukmu. Karna nantinya kau akan menjadi seorang kepala keluarga jadi kau benar-benar harus bersikap dewasa dalam menghadapi setiap masalah na” aku lagi-lagi mengangguk paham dengan ucapan eomma. Aku peluk kembali eomma ku tersayang ini.
“eomma, sepertinya ada sekelebat makhluk aneh yang sedang memperhatikan kebersamaan kita” ucapku menyindir appa yang aku lihat sedang berdiri di pintu kamarku memperhatikan aku dan juga eomma
“eomma sudah tahu itu kyu, eomma sarankan setelah ini kau benar-benar berdoa kepada tuhan untuk dijauhkan makhluk aneh itu” aku terkekeh mendengar ucapan eomma.
“yak! Apa yang kalian ucapan ka eoh?! Kalian tak lihat jika wajah appa tampan? Jadi darimana kalian lihat anehnya eoh?” appa mulai berjalan ke tempat aku dan eomma duduk.
“anehnya itu, ketika appa yang cemburu dengan anak sendiri jika aku dan eomma sedang berduaan” goda ku lagi
“yak! Cho kyuhyun! Jelas appa cemburu karna kau lebih manja daripada appa jika sedang bersama dengan eomma mu”
“sudah.. sudah.. kalian ini jika sudah bertemu ada saja yang diributkan”
“kami tidak rebut eomma~~” protesku bersamaan dengan appa
“ya apalah terserah kalian. Sudah kyu lebih baik kau istirahat besok kau kan akan ke kantor kan untuk meeting. Sudah tidurlah agar besok kau tak kesiangan. Jalja uri aegi” chup. Aku merasa seperti masih kecil ketika eomma memperlakukan seperti ini, tapi aku senang.
Kyuhyun POV END
“sudah oppa, ayo kita kembali ke kamar untuk istirahat juga” ajak tiffany pada suaminya
“eomma~” kyuhyun memanggil tiffany kembali saat wanita itu dan sang suami sudah berada di pintu kamar kyuhyun untuk keluar
“aku ingin tidur dengan eomma~” ucap kyuhyun dengan nada manja.
“yak cho kyuhyun! Kau cari mati eoh?!”
“ahahaha, arra, arra aku hanya menggoda appa hahaha. Selamat malam eomma appa” tiffany hanya menggelengkan kepalanya melihat anaknya yang selalu saja bisa menggoda appanya. Dengan cepat tiffany menarik lengan siwon agar tak meladeni godaan anak mereka.
***
Brakk.. brukk..
Brakk.. brukkk
Terlihat seorang pria tengah sibuk menyiapkan keperluannya untuk kekantornya pagi ini. Sepertinya pria ini kesiangan bangun sehingga dia begitu kerepotan pagi ini menyiapkan semua keperluannya.
Setelah dirasa sudah rapi pria tampan bernama cho kyuhyun itu langsung keluar kamarnya dan menuruni anak tangga rumahnya dengan tergesa-gesa
“selamat pagi semuaa.. maaf aku tak bisa ikut sarapan dengan kalian. Aku sudah kesiangan. Aku berangkat annyeong~~” ucap kyuhyun setelah meneguk segelas susu yang sudah tiffany siapkan.
“astaga, anak ituu” keluh tiffany melihat kyuhyun yang terburu-buru
“bagaimana bisa oppa kesiangan imo?” tanay yeri
“oppamu itu sedang galau dengan kekasihnya jadi dia tidur tengah malam” siwon yang menjawab pertanyaa yeri yang yeri Tanya kan kepada tiffany.
Dilain tempat seorang gadis bermarga Seo tengah menimati sarapan pagi yang telah dirinya buat. Sarapan pagi ini sangat sepi bagi seohyun. tak ada eomma dan appanya bahkan para maidnya masih menimati masa liburannya.
Setelah menyantap sarapan paginya. Seohyun memutuskan untuk pergi ke apartment Victoria sebelum dirinya pergi ke kantor kyuhyun.
To : Victoria Eonnie
Eonnie, apa hari ini kau sibuk atau ada praktek? Aku ingin berkunjung ke apartmentmu. Aku merindukanmu eonnie~~
Seohyun mengirim pesan terlebih dulu kepada Victoria, yah memastikan jika eonnie nya ini sedang tidak sibuk hari ini.
Drrtt.. drttt
From: Victoria Eonnie
Jika untukmu aku selalu tidak sibuk baby. Mainlah ke apartmentku aku membuatkan cake kesukaan mu baby. Aku juga merindukanmu. Hati-hati di jalan ne, aku tunggu kedatanganmu uri dongsaeng :*
Setelah membaca pesan balasan Victoria, seohyun segera kembali ke kamarnya untuk bersiap-siap.
–
–
–
“setelah ini apa aku ada rapat lagi suho?” Tanya kyuhyun saat dirinya dan suho keluar dari ruang meeting.
“hmmm, tidak ada” jawab suho setelah melihat ke buku agendanya.
“yasudah jika sudah tak ada kau boleh pulang setelah ini”
“lalu hyung?”
“aku membuat janji dengan seohyun untuk bertemu disini sebelum kita pergi” jawab kyuhyun. Yah hari ini sebenarnya hari libur bagi staff kantor kyuhyun, hanya saja karna ada rapat mendadak dari relasi mereka pagi ini jadi mau tak mau beberapa staff harus masuk setengah hari.
“hyung, aku pulang ne. sampaikan salamku untuk seohyun” seru suho sebelum pulang.
Setelah berpisah dengan suho, kyuhyun langsung masuk ke dalam ruangannya dan melihat-lihat sedikit kerjaannya sambil menunggu seohyun datang.
**
Tawa bahagia tengah kedua gadis itu lakukan sekarang di kamar apartment salah satu dari keduanya.
“baby, bagaimana jika nanti waktu pertunanganku aku memakai gaun ini?” Tanya gadis yang lebih tua itu. Victoria
“eonnie, itu terlalu resmi. Kau kan bilang jika acaramu nanti lebih bertema santai tapi elegan. Jadi kurasa gaun pilahan mu yang pertama lebih cocok untukmu eonnie” jawab gadis yang lebih muda 3 tahun dari gadis yang lebih tua tadi. Seohyun
Setelah kurang lebih 2jam kedua gadis cantik itu menghabiskan waktu bersama dari mulai bercerita satu sama lain hingga memilihkan Victoria gaun. Kini seohyun melihat jam pada ponselnya.
“eonnie, aku rasa aku akan pergi sekarang ke kantor kyuhyun oppa. Aku tak mau dia menungguku terlalu lama” ucap seohyun seraya memasukkan ponselnya ke dalam tas jinjing nya.
“eoh baiklah jika seperti itu. ingat pesan ku ne. Jelaskan secara detail kepadanya agar kalian tak salah paham lagi, arra” pesan Victoria sebelum berpisah dengan seohyun.
“ne eonnie aku ingat. Yasudah aku pergi ne. annyeong eonnie” pamit seohyun dan mecium kedua pipi Victoria sebelum dirinya benar-benar pergi.
–
–
–
At Cho’s Hotel
Kini kaki jenjang seohyun telah menapaki plataran loby hotel milik kyuhyun. Dengan sedikit merapikan penampilannya sebelum masuk ke dalam gedung yang menjulang tinggi ini. Sesekali seohyun tersenyum ramah menanggapi sapaan para staff hotel yang memang sudah mengetahui status dirinya sebagai kekasih dri presdir mereka.
Ting..
Seohyun pun telah sampai di lantai 2 dan segera seohyun langkahkan kakinya ke sebelah kiri dari lift menuju ruangan sang kekasih.
“annyeong, nona seohyun” sapa seorang OB yang tengah membersihkan meja kerja suho, sekretaris kyuhyun
“annyeong ahjussi, apa suho oppa sudah pulang?” Tanya nya
“ne nona, tuan suho pulang sejak selesai rapat tadi”
“hmm, baiklah ahjussi aku permisi pergi lebih dulu keruangan kyuhyun oppa” pamit seohyun ramah.
Tok
Tok
Seohyun ketuk pintu bercat coklat itu sebelum masuk. Sebenarnya tanpa seohyun ketuk pun taka pa, karna mengingat hari ini hari sabtu tentu tak ada pegawai yang akan menghampiri presdirnya, apalagi kebanyakan dari mereka pulang setengah hari.
“ya masuk!” seohyun langsung membuka pintu itu kala dia dengar suara kyuhyun memerintahnya untuk masuk.
Cklek.
“o-oppa” panggil seohyun sedikit gugup. Kyuhyun langsung merapikan kertas-kertas pekerjaannya yang tadi sedang dirinya baca, lalu pria itu bangkit dari duduknya dan menghampiri seohyun yang masih berdiri diujung pintu ruangannya.
“duduklah jangan berdiri terus disana hyun” ucap kyuhyun sambil menarik lembut tangan kekasihnya dan mendudukkan dirinya dan seohyun di sofa yang ada pada ruangannya.
“apa kau ingin minum? Biar aku suruh OB untuk membuatnya”
“tidak usah oppa” jawab seohyun cepat
“oke, lalu apa yang ingin kau bicarakan hmm?” Tanya kyuhyun to the point.
Masih dengan rasa gugupnya seohyun terdiam sejenak. Wanita itu terus menundukkan kepalanya membuat kyuhyun menjadi bingung akan sikapnya. Dengan lembut kyuhyun raih tangan sebelah kiri seohyun dan menggenggamnya erat, membuat wanita cantik itu menoleh kearah kyuhyun dan menampilkan mata sayu nya
“op-pa” panggil seohyun dengan lirih menahan tangisnya
“ya sayang~” seohyun memperat genggaman tangannya pada kyuhyun
“oppa, mianhae. Kemarin aku membohongimu, kemarin setelah membantu minho mengerjakan tugasnya aku bertemu dengan yonghwa. Dia tidak melakukan hal yang membuatku bahaya, dia hanya ingin minta maaf kepadaku dan dia juga bilang dia sudah berubah sekarang. Dia juga kemarin pamit kepadaku untuk kembali ke jepang membantu ayahnya di perusahaannya” kyuhyun dengarkan dengan baik apa yang kekasihnya itu jelaskan.
“sebenarnya tak ada niat untuk membohongimu, hanya saja aku ingin menghadapi masalahku dengan sikap dewasa, jadi aku ingin menemuinya seorang diri walau yonghwa menyuruhku untuk mengajak seorang teman atau dirimu jika aku takut bertemu dengannya, tapi aku memilih untuk pergi sendiri selain ingin menghadapinya sendiri aku juga tak mau merepotkan mu yang selalu membantuku disetiap masalah yang aku hadapi. Jadi pikirku inilah saatnya aku menjadi dewasa tanpa harus merepotkan orang lain”
“aku terima jika oppa marah kepadaku. Karna memang aku pantas mendapat kemarahanmu karna sikapku kemarin. Sekali lagi aku benar-benar minta maaf padamu oppa” kyuhyun tersenyum senang mendengar semua penjelasan yang membuatnya resah seharian kemarin karna gadis yang sedang berada dalam hadapannya, apalagi gadisnya sendiri yang menjelaskan semuanya.
Kyuhyun bawa tubuh seohyun kedalam pelukan hangatnya, sesekali pun kyuhyun kecup kepala seohyun yang erada di bawah dagunya.
“aku memaafkanmu. Ya walau awalnya aku marah saat melihat kalian berada di coffee shop kemarin. Tapi setelah mendengar penjelasanmu aku mengerti sekarang. Aku juga minta maaf karna mengabaikanmu harusnya aku langsung bertanya baik-baik kepadamu tak perlu mengabaikanmu seperti kemarin”
“oppa pantas melakukan itu kepadaku karna aku memang salah. Dan aku sudah menduga sikapmu kemarin karna kemarin aku melihat dirimu dan aku yakin kau juga melihatku. Maafkan aku oppa” ujar seohyun kembali tapi sekarang dengan sedikit isakkan. Yah seohyun menangis.
“kenapa menangis?” Tanya kyuhyun seraya melepas pelukkannya dan menatapa lembut wajah kekasihnya yang sudah berlinang airmata.
“aku menangis karna aku senang oppa mau memaafkan aku, dan aku meratapi kesalahanku padamu hikkss..”
“sstt.. sudah.. sudah.. jangan menagis lagi. Aku percaya dengan mu sayang~ tapi aku mohon mulai sekarang sekecil apapun masalah yang kau miliki kau harus cerita kepadaku dan jangan ulangi lagi hal seperti kemarin. Arra” seohyun mengangguk cepat akan perintah kyuhyun.
Keduanya kembali berpelukkan mesra. Sekarang tak ada lagi salah paham diantara keduanya.
“jam berapa sekarang?” Tanya kyuhyun seraya melihat jam tangannya dan sudah menunjukkan pukul 11.30KST
“bagaimana kita makan siang bersama? Oh yahh kau tak lupa kan janjimu dengan yeri untuk menginap dirumah hari ini?” Tanya kyuhyun
“ne aku ingat. Oppa kita makan siang dirumahmu saja yah, aku sudah janji dengan eommanim siang ini akan makan siang bersama dirumahmu” tutur seohyun
“tak masalah. Kajja kita harus pergi sekarang, aku tak mau mendengar ocehan eomma jika kita telat” seru kyuhyun dan keduanya langsung bersiap-siap pergi menuju kediaman kyuhyun.
–
–
–
At kyuhyun’s House
“aku pulanggg!!” seru kyuhyun saat dirinya tiba dirumah mewahnya.
“eoh! Kyu-ah kau sudah pulang. Aigoo calon menantuku ikut ternyata”
“annyeonghaseyo appanim. Ne aku sudah janji dengan eommanim akan makan siang bersama kalian” jawab seohyun ramah kepada siwon.
“aigooo!! Seohyun!! eommanim kira kau tak datang sayang, ayo ayo kita langsung keruang makan eommanim sudah memasak untuk makan siang kita” seru tiffany antusias saat melihat seohyun yang sudah datang, dan membawa cepat seohyun keruang makan.
“eonniieeee!!!!” kini si imut yeri yang berteriak senang melihat seohyun sudah sampai dirumah keluarga cho.
“yak! Cho yeri jangan memeluk kekasihku seperti itu, nanti badannya sakit-sakit karna kau memeluknya terlalu kencang” protes kyuhyun yang melihat yeri memeluk kekasihnya dengan sangat erat.
Kelimanya pun segera menyantap makan siang mereka sambil mengobrol ringan, apalagi dengan hadirnya yeri menambah keramaian makan siang mereka.
Setelah mereka selesai makan siang yeri dan tuan cho pergi untuk membeli tiket pesawat kepulangan yeri lusa nanti. jadi sekarang tinggalah nyonya cho, kyuhyun dan seohyun yang berada dirumah.
“eomma~” panggil kyuhyun seraya berjalan kearah tempat duduk dimana kedua wanita tersayangnya sedang duduk
“eomma, nanti kan seohyun menginap. Hmm boleh yah dia tidur dikamarku” Tanya kyuhyun begitu dia mendudukkan tubuhnya di samping seohyun.
“no! nanti kau akan berbuat macam-macam dengan calon menantu eomma” tolak tiffany mentah-mentah
“eomma~~ jeballl~~ aku janji tidak akan melakukan apapun, bahkan nanti pintu kamarku akan aku buka agar eomma bisa mengawasi kami” bujuk kyuhyun tak menyerah.
“eommaa~~~” kini kyuhyun mengeluarkan aigonya untuk mendapat persetujuan ibu nya.
“hahhh.. baiklah eomma mengzinkan tapi janji tak akan melakukan hal-hal aneh” jawab tiffany pasrah. Kyuhyun pun tersenyum puas akan persetujuan eomma nya.
“eommanim eodiseo?” Tanya seohyun saat melihat tiffany bangun dari duduknya
“eommanim ingin minum obat dan beristirahat, kalian beristirahat lah juga ne” jawab tiffany lalu berjalan ke kamarnya.
Grepp
Seohyun rasakan pelukkan hangat kyuhyun. Pria itu memeluk seohyun dengan sangat erat. Seohyun elus lembut lengan kyuhyun yang melingkar dipinggangnya.
“oppa lelah?” Tanya seohyun sambil terus mengelus lengan kyuhyun
“hmm”
“yasudah oppa istirahatlah.. cha! Berbaringlah disini oppa” suruh seohyun setelah meletakkan bantal kecil di atas pangkuannya. Dengan senang kyuhyun menuruti ucapan seohyun.
Chup
“selamat beristirahat oppa” ucap seohyun dan mengelus lembut rambut kyuhyun. Kyuhyun pun menghadapkan kepalanya kearah perut seohyun agar dia bisa mencium aroma tubuh seohyun yang seperti buah strawberry.
aaahhhh sweeetttt bgggttt,,aku udh nunggu ff ini chingu mksh udh d post 😀
suka sama karakter seokyu dsini stiap ada mslah selalu d bcrkan dgn baik2 shgga mslh nya gk brlarut2..aku tunggu klnjtn nya ya..fighting
SukaSuka
suka banget part ini.. love you so much
SukaSuka
So sweeeeet bgt,
Next chingu
SukaSuka
ahhhh seokyu so swetttt bgt sihhhh
udh nunggu” nih kelanjutanny
kerenn bgt daebakkk
nunggu kelanjutanny nihhh makin pnasarannn
hwaitingg neee
SukaSuka
Aahhh si kaka paling bisa deh bikin orang senyummmmmmmmmmmm hahaha 😂😂😂
Nice ff kakkkkk, ada konflik nya tp ringan jadinya aku suka. Wkwkwk manisnya kebangetttan ini mah 😘
Over all keren kak, cuma 1 yg kuramg, Kurang Panjang hahaha
Ditunggu next nya yaa kak. semangattt 💕👍🙌🙌🙌🙌
SukaSuka
bagian akhir so sweet bgt, keluarga cho somplak jg nih, appa n anak rebutan eomma. hehehe. ga sabar pengen cepet2 lit seokyu nikah n pnya baby
SukaSuka
Kyu sama seo so sweet banget..smoga kyu sama seo cepet nikah n pny babyyy…ditunggu kelanjutannya…nextt
SukaSuka
Suka banget sama karakter mereka.. Sumpah ini salah satu ff yang paling aku tunggu.. Merwka manis banget..
Tapi tumben kok upatenya lama eonni.. Dan biasanya eonni rajin update ff..
Ditunggu lanjutannya..dan ff launnya..
SukaSuka
Next d tunggu,,i
SukaSuka
ini masih next kan? krennnn
SukaSuka
wah mereka makin romantis aja walaupun ada masalah tapi bisa terselesaikan semoga mereka cepat menikah
SukaSuka
Makin lama makin sweet aja nih seokyu… makin suka aku sana ceritanyaa.. ditungguu lanjutannya
SukaSuka
Untung masalahnya seokyu udah kelar… makin sweet aja mereka dua…
Next^_^
SukaSuka
aaaaaaaaaaaa so sweet untung si kyu gx lama” marah nya
ini beneran kan si yonmghwa mau pergi???? yeeessss kkk~~ next
SukaSuka
ska ma mrka disini lw da msalh dbcrkn dgn baik2, moga z kdpn seokyu baik2 aja tdk ada hlngan ampe menikah..
lanjut ne
SukaSuka
bisa kena diabetes nih kayaknya,over so sweet ><
untungnya mereka sama-sama dewasa,jadi salah pahamnya nggak terlalu parah..
oke deh,cuss baca yg part 7 😀
SukaSuka
Ya ampun kak aku jdi baperr😂😂 sama ceritanyaaa😆😆 karna aku baru baca
SukaSuka
Sweett seokyu 😍😍
Suka alurnyaa
Nextt
SukaSuka
hmmmm sweet T.T lega deh yonghwa udah berubah. sula deh sama ff ini seokyunya so sweet
SukaSuka
Meleleh lihat tingkah kyu oppa kyk gitu 😳😳😳
SukaSuka
Syukurlah yonghwa udah tobat wkwkw. semoga dia dapet jodoh di Jepang hahaha
SukaSuka
Melting ❤
SukaSuka
Sweeeeeeettttt bangettttt, seokyu nikahnya kapan ?????? Next next next eonn
SukaSuka
Njirr kyuhyun byuntaeeeeee
SukaSuka
Aigoo so sweet bgt
SukaSuka